FORUM SILATURRAHMI PERKUAT HIMMAH KHIDMAh PENGURUS LAZISNU SE-MWCNU BUDURAN

BUDURAN. Tepat di hari Ahad, 26 Mei 2024, NU Care-Lazisnu MWCNU Buduran menyelenggarakan Forum Silaturrahmi yang lazim disingkat dengan Forsil. Acara ini mengundang seluruh pengurus dan relawan UPZIS NU Care-Lazisnu PRNU se-wilayah kecamatan Buduran. Adapun Shohibul bait (tuan rumah) forsil kali ini adalah UPZIS NU Care-Lazisnu PRNU Pendopo Dusun Pendopo  Desa Entalsewu Kec. Buduran Kab. Sidoarjo.

Sebanyak 35 orang hadir yang merupakan perwakilan dari beberapa Unit Pengelola Zakat, Infaq dan Sedekah (UPZIS) PRNU di wilayah Buduran antara lain dari UPZIS PRNU Sawohan, Dukuhtengah, Siwalanpanji, Banjarkemantren, Sukorejo, Sidokerto, Entalsewu dan Pagerwojo.

Bertempat di musholla Roudhotul Ulum RT 01 RW 01 dusun Pendopo Desa Entalsewu, para hadirin terlebih dahulu diajak bermunajat kepada Allah melalui ritual istighosah yang dipimpin oleh ustadz Badri, sekretaris UPZIS PRNU Pendopo. Tepat pukul 09.30 WIB acara dibuka oleh sahabat Fatimatul H. SPd selaku master of ceremony sekaligus menjabat pengurus Div. Media NU Care-Lazisnu MWCNU Buduran dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan.

Ustad Sunandar selaku ketua UPZIS PRNU Pendopo didapuk memberikan sambutan pertama dalam acara tersebut. Beliau menyampaikan kondisi perkembangan UPZIS PRNU Pendopo terkini.

“UPZIS PRNU Pendopo saat ini sedang mengalami “jalan di tempat” akibat dari belum maksimalnya fundrising dan kurangnya personel atau relawan penjemput infaq”, kata Sunandar.

Setelah itu sambutan kedua dari ketua NU Care-Lazisnu MWCNU Buduran, Fithrony, dalam sambutannya beliau menyampaikan beberapa hal tentang tata kelola Lazisnu dan beberapa tugas pengurus di bulan Juni yang sebentar lagi tiba.

“Kami mengingatkan kepada sahabat UPZIS PRNU bahwa di bulan Juni nanti ada tugas yang harus dilakukan yaitu pendataan jumlah hewan qurban dan penyusunan laporan keuangan semester I tahun 2024”, tegas Fithrony.

Setelah sesi sambutan tersebut acara dilanjutkan dengan diskusi santai yang dipandu oleh M. Musyaki, ST., sekretaris NU Care-Lazisnu MWCNU Buduran Kab. Sidoarjo.  Di awali oleh perwakilan dari UPZIS PRNU Dukuhtengah, sahabat Muhajirin, yang secara singkat memberikan tips untuk permasalahan yang dialami oleh UPZIS PRNU Pendopo. Disusul oleh utusan UPZIS PRNU Sukorejo, sahabat Soni, yang mengusulkan adanya reward bagi UPZIS PRNU yang tercepat menyetorkan laporan keuangan. Kemudian sahabat Makim, ketua UPZIS PRNU Entalsewu, menambah sedikit motivasi bagi seluruh pengurus agar kuat dan berbesar hati untuk selalu menerima segala kritikan dari masyarakat.

Diakhir sesi diskusi, ketua NU Care-Lazisnu MWCNU Buduran, Fithrony, menyampaikan beberapa imbauan, antara lain seluruh UPZIS PRNU dimohon untuk mengoptimalkan media kaleng infaq sebagai sarana beramal yang bersifat tidak mengikat atau sukarela sehingga menjadikan donatur merasa tidak terpaksa dan terbebani untuk berinfaq melalui NU Care-Lazisnu. Selain itu dilakukan juga penyerahan infaq akomodasi untuk acara forsil dari NU Care-Lazisnu MWCNU Buduran kepada UPZIS PRNU Pendopo yang menjadi lokasi berlangsungnya acara. (Ry)