Sidomulyo – Dengan mengenakan sarung dan pakaian seadanya, Satuan Koordinasi Kelompok BANSER PR GP Ansor NU Sidomulyo ‘roan’ menambal jalan berlubang di depan TK Dharma Wanita Persatuan Sidomulyo pada Ahad malam, (28/04). Tujuh orang Ansor-Banser terlibat di bawah komando Ketua Ansor, Ahmad Mujahid, beserta Komandan Banser, Sugeng Wardoyo.
Penambalan tersebut dimulai dengan memenuhi lubang-lubang jalan dengan bebatuan sebagai lapisan pondasi lalu dipadatkan dengan peralatan seadanya berupa paving stone. Bebatuan tersebut dicari dari sekitaran lokasi penambalan jalan.
Diawali dengan ajakan Ketua PRNU Sidomulyo kepada Komandan Banser pagi tadi untuk menambal jalan, tetapi tidak sepakat. Ndan Sugeng beralasan bahwa saat itu jalan sedang ramai akibat penutupan Jalan Raya Wadungasih sehingga Jalan Ki Demang Singomenggolo menjadi lebih ramai dari biasanya.
Akhirnya dengan diskusi singkat antara Komandan Banser dan Ketua Ansor, disepakati bahwa penambalan akan dilakukan pada malam harinya saat jalan mulai sepi dan tidak menimbulkan macet. “Sebenarnya (rencana dilakukan) tadi pagi, tapi kata Komandan, jalanan terlalu sibuk akibat adanya penutupan jalan (Wadungasih),” ujar Ust. Ahmad Farid Zakariya saat ditanya tentang rencana penambalan jalan.
“Ada beberapa (jalan yang berlubang). Tapi yang parah di depan TK,” jelas beliau lagi sembari menunjuk dua lubang di jalan depan TK tersebut. Beliau tidak sekedar mengusulkan atau mengajak, bahkan tidak segan untuk turut serta bersama para pemuda Ansor untuk mencari batu dan menambal jalan.
“Sebenarnya tidak ada (anggaran), karena ini hanya kegiatan dadakan, jadi murni sumbangan sukarela dari pengurus dan anggota,” jelas Sahabat Mujahid. Tampak pula dari jajaran Syuriah, Katib PRNU Sidomulyo Ust. Muhammad Yusuf Cholili juga turut serta menyumbangkan tenaga bersama dengan pemuda Ansor lainnya. (ham)
RASULULLAH Shalallahu Alaihi Wa sallam telah bersabda, “Singkirkanlah gangguan dari jalan, karena hal tersebut merupakan sedekah bagimu.” (HR. Bukhari).
Hadits ini menerangkan bahwa sedekah itu bukan hanya dalam bentuk materi saja, melainkan dapat pula dalam bentuk perbuatan, seperti membersihkan jalan dari gangguan yang menghambat pemakainya, baik berupa duri, batu, menambal lubang-lubang jalan yang kadang² memakan korban jiwa atau hal-hal lainnya. Dalam hadits lain disebutkan bahwa iman itu banyak cabangnya, dan cabang yang paling kecil ialah menyingkirkan gangguan dari tengah jalan.
Masya Allah Tabarokallah Walhamdulillaaah.
Terimakasih banyak Bapak² Anshor Banser ranting Sidomulyo, saya salut dan bangga kepada njenengan semua.
Terimakasih telah menambal jalan di depan tempat kami setiap hari melewatinya terlebih jalan menuju tempat kita mengajar setiap hari di sekolah TK. Semoga menjadi lebih aman dan nyaman dengan adanya penambalan tersebut bagi semua pengguna jalan, wali murid, guru², beserta anak didik. Semoga kebaikan njenengan semua dibalas Allah dengan sebanyak²nya kebaikan.
Cayyo/semangat terus dalam kebaikan Anshor Banser Sidomulyo, tetap solid, rukun, terus berbuat baik untuk kebaikan dan keamanan bersama. Jaya selalu. Selamat berkhidmat di NU. rangkul kami semua yang mana termasuk banom² NU (Muslimat, Fatayat NU) ranting Sidomulyo.
Mantab Ndan..
Ayo terus mbangun deso.
Noto deso demi keamanan dan kenyamanan masyarakat.sidomulyo..
Bavo ansor Banser…