Semarak Hari Santri Nasional 2024 pada Minggu (27/10/2024) sangat terasa dengan digelarnya Pawai Kebangsaan oleh PRNU Siwalanpanji yang diikuti ratusan santri dan warga desa Siwalanpanji dan beberapa instansi sekolah, TPQ dan pondok pesantren yang ada di desa Siwalanpanji.
Pawai kebangsaan merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Santri Nasional dengan tema Menyambut Juang Merengkuh Masa Depan, sebelumnya ada beberapa kegiatan diantaranya bakti sosial kesehatan dan malam tirakatan yang diadakan menjelang Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2024. Diawali dengan menyanyikan Indonesia raya, Mars Nahdlatul Ulama, dan Mars Hari Santri. Pada kegiatan pawai kebangsaan kali ini banyak hadiah menarik dan juga pemberian kupon secara gratis oleh PRNU Siwalanpanji.
Achmad Choiron, S.E selaku kepala desa Siwalanpanji dalam sambutannya merasa takjub dengan antusias warga Siwalapanji dengan kegiatan peringatan Hari Santri Nasional ini, banyak warga berbondong-bondong memberikan sumbangan dan bantuan sebagai hadiah utama untuk memeriahkan kegiatan pawai kebangsaan pada peringatan Hari Santri Nasional di desa Siwalanpanji.
“Kedepan diharapkan warga desa Siwalanpanji semakin kompak, guyub dan rukun serta bisa saling bisa bersosialisasi sehingga bisa tercipta desa yang tentram dan tidak lupa dengan jasa-jasa santri dalam memperjuangkan kemerdaan Indonesia”, harapnya.
Ketua Tanfidziyah PRNU Siwalanpanji Kyai Hasan Jamil, S.Pd. mengatakan bahwa kita harus bangga menjadi warga Siwalanpanji yang merupakan desa dengan banyak pondok pesantren di dalamnya dan bangga dengan sejarah bangsa ini. Terlebih zaman sekarang banyak generasi muda yang tidak kenal dengan budaya dan sejarah bangsanya.
“Semoga dengan adanya kegiatan peringatan Hari Santri Nasional ini kita semua diberikan keberkahan para ulama’ terdahulu yang berjasa dalam kemerdekaan bangsa Indonesia. Terlebih desa Siwalanpanji ini yang merupakan desa dengan banyak santri dan perlu diketahui bahwa KH. Hasyim Asyari pernah mondok di desa Siwalanpanji yaitu di pondok pesantren Al Hamdaniyah”, jelasnya.
Alfianita yang merupakan salah satu warga RT 01 desa Siwalanpanji mengaku sangat senang sekali dengan adanya kegiatan pawai kebangsaan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, terlebih ia mendapatkan hadiah utama dari kegiatan tersebut yaitu sebuah sepeda listrik.
“Ini merupakan sebuah keberkahan dari kegiatan peringatan Hari Santri Nasional, hanya ucapan syukur yang bisa diucapkan agar kedepan kita semua bisa diakui santri-santri oleh para kyai sehingga nantinya bisa mendapatkan keberkahan dari para kyai dan lebih bisa menghormati jasa santri dan kyai dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia”, jelasnya.