Buduran. Tepat di momen peringatan maulid Nabi Muhammad SAW, Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah (LAZISNU) PCNU Sidoarjo melalui LAZISNU MWCNU Buduran menyalurkan penyerahan zakat produktif kepada 2 orang mustahiq di wilayah Kecamatan Buduran. (16/09)
Zakat produktif disalurkan dalam bentuk alat usaha yaitu rombong.
“Program Pentasarufan Zakat Produktif kali ini diberikan dalam bentuk rombong jualan gorengan”, kata M. Irfan, wakil ketua LAZISNU MWCNU Buduran, yang saat itu ikut serta dalam penyerahan.
Pada momen penyerahan tersebut tampak hadir pengurus LAZISNU PCNU Sidoarjo, LAZISNU MWCNU Buduran, LAZISNU PRNU Sidokepung dan Dukuhtengah.
Rombong gorengan tersebut diberikan kepada Ibu Ria Primasari yang beralamat di Desa Sidokepung Kec. Buduran dan Bapak M. Sakud yang beralamat di Desa Dukuhtengah Kec. Buduran.
Penyerahan Rombong Usaha kepada Ria Prima- Desa Sidokepung Kec. Buduran.
Salah satu penerima, Ibu Ria, mengatakan kepada team LAZISNU bahwa selama ini dia sangat ingin memiliki rombong karena sehari-hari jualan hanya menggunakan meja ala kadarnya. Tapi sekarang dia senang sekali karena sudah punya rombong yang bagus dari LAZISNU sehingga memungkinkan jualannya semakin laris.
“Saya dari dulu pingin sekali punya rombong biar jualan saya jadi laris tapi dananya belum punya. Keuntungan dari jualan terus terpakai untuk kebutuhan sehari-hari. Sekarang alhamdulillah sudah diwujudkan oleh LAZISNU, maturnuwun LAZISNU”, ucap Ria, penerima bantuan rombong.
Penyerahan Rombong Usaha kepada M. Sakud – Desa Dukuhtengah Kec. Buduran
Sementara itu M. Sakud, penerima bantuan rombong kedua, merasa bersyukur karena sudah diberi rombong oleh LAZISNU. Penjual gorengan yang mangkal di depan Indomaret Desa Dukuhtengah ini berharap semoga dengan adanya rombong ini dia bisa lebih banyak lagi menjual berbagai macam gorengan.
“Saya bersyukur sekali karena rombong dari LAZISNU ini bisa saya gunakan untuk lebih banyak lagi menjual berbagai macam gorengan”, kata M. Sakud, penerima bantuan rombong.
Adanya program dari LAZISNU PCNU Sidoarjo yang ditasarufkan di wilayah MWCNU Buduran ini merupakan salah satu bentuk sinergitas program yang kedepan diharapkan lebih optimal lagi untuk mewujudkan kemaslahatan umat yang merata.
“Kami berharap kedepan sinergi LAZISNU di semua tingkatan bisa lebih sering lagi dalam pemerataan kemaslahatan”, tegas Askar S, Divisi Pentasarufan Program LAZISNU PCNU Sidoarjo. (Ry)
